Cari Artikel

Kamis, 19 November 2009

Kisah Pablo dan Bruno

Apakah Anda tidak bahagia? Jika Anda bisa pensiun lebih muda, tapi pensiun dengan sukses dan kaya.

Pada tahun 1801, di sebuah desa kecil di Italia, ada dua orang saudara sepupu bernama Pablo dan Bruno. Keduanya memiliki ambisi yang besar, pekerja keras, dan ingin menjadi orang terkaya di desanya. Pada suatu kesempatan, dating seorang kepala desa yang menugaskan mereka untuk memindahkan air dari sungai ke penampungan di tengah desa. Mereka diberi ember dan dibayar berdasarkan jumlah ember air yang bias mereka bawa setiap harinya.

Singkat ceritanya, mereka mulai menikmati kerja dan hasilnya. Mereka bisa membeli pondok dan keledai sendiri. Bruno merasa cita – citanya mulai terwujud, tapi Pablo tidak merasa demikian karena punggungnya terasa nyeri dan telapak tangannya lecet karena beban ember yang sangat berat. Hari Sabtu dan Minggu digunakan mereka untuk beristirahat. Setiap MInggu sore, mereka stress karena esok paginya, Senin, mereka harus mengangkut ember lagi.

Akhirnya, Pablo mencari akal bagaimana cara memindahkan air yang lebih efektif dan efisien. Pablo mendapat ide untuk membangun saluran pipa dari sungai ke desanya. Ide tersebut diceritakannya pada Bruno, tapi ditolak mentah – mentah. Menurut Bruno, ia sudah nyaman dengan kehidupan dan kondisi sekarang. Upahnya cukup besar, punya pondok dan keledai sendiri, tiap malam dapat beristirahat, akhir pekan bisa berlibur di pantai, gunung, olahraga, atau ke kedai kopi bersama teman – temannya.

Pablo akhirnya merealisasikan idenya sendiri. Dari pagi hingga sore hari ia mengangkut ember air, dan malam harinya membangun saluran pipa. Bruno dan teman – temannya selalu mengejek ide Pablo, tapi ia tak mempedulikannya. Pablo mempunyai visi jauh ke depan karena tidak selamanya ia kuat mengangkut ember. Bruno semakin kaya tapi semakin bungkuk dan melemah karena faktor usia. Meski mulai sakit dan menua, Bruno sadar betul bahwa ia tidak bisa berhenti mengangkut ember air karena upahnya akan hilang dan hidupnya akan susah.

Setelah lima tahun, saluran – saluran pipa Pablo selesai dan ia mulai menikmati hasil dari orang yang membeli air dan saluran pipanya. Saluran pipanya terus mengalirkan air dan menghasilkan uang. Meski sedang makan, istirahat, tidur, bahkan berlibur sekalipun, Pablo tetap mendapat kebebasan secara keuangan dan waktu.

Teringat akan saudaranya, Pablo mengajak Bruno yang sudah terlihat tua, lelah dan bungkuk itu. Bruno akhirnya melihat visi saudaranya itu dan membangun saluran pipa bersama – sama bahkan mengajaknya untuk membangun saluran pipa ke seluruh negeri.

Kalau boleh jujur, Pablo dan Bruno adalah orang yang mewakili kehidupan kita. Bruno mewakili orang yang sudah merasa puas dan merasa “safe” hanya dengan bekerja. Ketika usia menjelang tua, ia mulai bingung karena tenaga sudah semakin melemah tapi harus tetap bekerja untuk mendapat penghasilan.

Sementara itu, Pablo mewakili orang yang akan segera membangun usaha. Walaupun usaha u yang dimulainya dari kecil, ia tidak goyah walaupun teman – temannya menertawakan idenya, Pablo beranggapan bahwa suatu saat ia akan tua dan tak mampu bekerja lagi. Karena itulah ia harus bisa membangun suatu usaha dengan system yang baik dan tinggal menikmati hasil dari usahanya ketika tua.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda ingin menjadi Bruno atau Pablo? Tentunya Anda semua ingin menjadi Pablo yang dapat menikmati hari tua dengan bahagia karena berani merealisasikan idenya untuk membuat saluran air.

Jika ingin menjadi Pablo, segera buat ide usaha sekecil apa pun mulai sekarang. Selama masih ada kesempatan, gunakan kesempatan emas Anda, segeralah bertindak, dan jangan tunggu sampai nanti. SEgera bangun usaha dengan tekad yang kuat dan jangan pernah goyah meskipun ditertawakan siapa saja karena hasilnya akan dinikmati oleh Anda sendiri. Selain itu, Anda juga bisa membuktikan hasilnya kepada orang lain, terutama pada mereka yang pernah menertawakan Anda.

Anda harus menjadi seorang Pablo dan segera Retired Young, Retired Rich, seperti buku Robert T.Kiyosaki. Apakah Anda tidak bahagia? Jika Anda bisa pension lebih muda, tapi pensiun dengan sukses dan kaya, pesan saya adalah : “Lakukan sekarang sebelum anda membutuhkan.”

1 komentar:

  1. Kabar baik!!!

    Nama saya teddy dan saya dari Jawa Tengah Indonesia dan alamat saya KP. KADU RT 10 RW 04 KEL SUKAMULYA KEC CIKUPA KAB TANGERANG BANTEN, Saya baru saja menerima pinjaman Rp 3 Miliar (Small Business Admintration (SBA) dari Perusahaan Pinjaman Dangote setelah membaca artikel dari Lady Jane Alice (ladyjanealice@gmail.com) dan Mahammad Ismali (mahammadismali234@gmail.com) tentang cara mendapatkan
    pinjaman dari Perusahaan Pinjaman Dangote dengan tingkat bunga 2% tanpa lisensi atau biaya gurantor, saya baru saja melamar melalui email dan ikhlas selama prosesnya, awalnya saya takut mengira itu seperti penipuan perusahaan peminjaman sebelumnya, tetapi yang mengejutkan saya ini nyata bahwa saya juga berjanji akan memberi tahu lebih banyak orang, percayalah itu nyata 100%, pelamar lain dari negara lain juga dapat bersaksi.

    Email Perusahaan Pinjaman Dangote Melalui email: Dangotegrouploandepartment@gmail.com

    Email saya: teddydouble334@yahoo.com

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...